Latihan Soal Skb Kementerian Pertanian Cpns 2019
Latihan Soal SKB Kementerian Pertanian ini ialah salah satu pola soal latihan untuk ujian seleksi penerimaan CPNS bagi peserta CPNS yang lulus SKD CPNS Pertanian.
Soal SKB ini berisi soal-soal tes yang berkaitan dengan jabatan yang dilamar oleh peserta seleksi CPNS, yakni soal SKB Kementerian Pertanian.
Pada soal-soal SKB Pertanian ini, Anda cukup berkonsentrasi pada mengerjakan soal-soal yang berbasis CAT (computer assistet test) SKB untuk deretan atau jabatan di Kementerian Pertanian yang Anda lamar.
Untuk itu, biar dalam tes SKB CPNS 2019 nanti nilai Anda cukup memuaskan, maka Anda harus berusaha keras, berguru dan mencari kisi-kisi soal Tes SKB Kementerian Pertanian CPNS 2019, biar sanggup lolos tes kompetensi bidang ini.
Ketahui dan pahami jenis deretan yang anda lamar, yang bisa Anda lihat menurut klarifikasi dari BKN ini.
Jika posisi jabatan yang Anda lamar tidak ada dalam daftar tersebut dalam link diatas, berarti posisi jabatan yang Anda lamar ialah JP atau Jabatan Pelaksana.
Kami hadir disini untuk membantu Anda mengenal bentuk-bentuk soal CPNS yang akan diujikan nanti.
Baik itu soal SKD CPNS 2019 maupun soal SKB CPNS 2019.
Untuk Soal SKD CPNS telah kami berikan dalam situs ini lengkap dengan tips dan trik dalam menjawab pola soal nya.
Sedangkan untuk soal SKB CPNS, telah kami bagi dalam beberapa bagian, yakni:
- Soal SKB Tenaga Kependidikan - Guru CPNS 2019
- Soal SKB Tenaga Kesehatan CPNS 2019
- Soal SKB Kementerian dan Lembaga CPNS 2019
Dan dalam materi soal SKB Kementerian Pertanian kali ini kami akan memperlihatkan pola soal latihan tes SKB pertanian CPNS 2019.
Contoh soal cpns skb (Tes Seleksi Kompetensi Bidang) pertanian CPNS 2019 ini kami berikan secara gratis.
Sebagai persiapan dan latihan soal untuk Anda dalam menghadapi semua tahapan tes SKB seleksi penerimaan CPNS 2019 nanti.
Namun sebelum itu, kami ingin mengingatkan kepada Anda bahwa seleksi penerimaan CPNS itu ada 3 tahap, yakni:
Kaprikornus sebelum Anda mengikuti tahapan seleksi berupa soal ujian baik itu SKD maupun SKB, terlebih dahulu Anda harus lulus seleksi Administrasi.
Karena itu, sekali lagi kami ingatkan, akan lebih baik jikalau Anda mempersiapkan segala jenis dokumen-dokumen penting persyaratan cpns yang diharapkan nanti mulai dari sekarang.
Sehingga untuk selanjutnya Anda hanya sibuk dalam mempersiapkan diri menghadapi soal-soal ujian SKD dan SKB CPNS saja.
Tidak bosan selalu kami ingatkan dan yakinkan kepada Anda bahwa, kini ini tidak ada lagi istilah sogok menyogok dalam hal penerimaan CPNS.
Kunci sukses untuk bisa menjadi CPNS hanya ada empat, yakni:
1. Kuatkan tekad dan niat
2. Giat berguru latihan soal CPNS dengan sungguh-sungguh, dan
3. Memohon dan berdoa kepada Tuhan YME agar bisa lulus dan menjadi CPNS
4. Meminta restu dan doa dari orang tua
Kami akan memperlihatkan soal-soal cpns baik itu SKD maupun SKB sebagai perjuangan Anda dalam mempersiapkan diri menghadapi segala jenis dan bentuk soal yang akan diujikan dalam penerimaan CPNS 2019 nanti.
Untuk pola soal latihan SKB Kementerian Pertanian CPNS 2019, berikut kami berikan kisi-kisi pola soalnya.
1. Suatu daerah dimana organisme tertentu hidup dikenal dengan istilah ...
A. Habitat
B. Komunitas
C. Kumpulan
D. Biosfer
E. Wilayah
2. Ilmu yang mempelajari distribusi dan pergerakan air disebut ...
A. Hidrolik
B. Hidrologi
C. Airologi
D. Hidroponik
E. Hidrosains
3. Konversi residu organik melalui aktifitas biologis, sintesa mikrobia, dan reaksi kimiawi menjadi humus disebut dengan istilah ...
A. Humiditi
B. Humifikasi
C. Humifora
D. Humid
E. Biokonversi
4. Suatu pengukuran potensial abrasi dari suatu insiden curah hujan disebut dengan ...
A. Indeks curah hujan
B. Indeks erosifitas
C. Indeks hujan
D. Level kelongsoran
E. Level longsor
5. Keseimbangan hara ialah ...
A. Hara dengan unsur Nitrogen banyak
B. Hara Kalium dan nitrogen harus berimbang
C. Konsentrasi hara esensial untuk pertumbuhan tumbuhan yang memungkinkan pertumbuhan dan hasil maksimum
D. Hara organik dan non organik berimbang
E. Hara organik diutamakan
6. Suatu alat untuk mengukur potensial matriks air-tanah (atau tegangan) air dalam tanah in situ; suatu mangkok porus, keramik permeabel yang dihubungkan dengan tabung berisi air pada suatu manometer, alat vakum, penimbul tekanan, atau alat pengukur tekanan lainnya.
A. Tensiometer
B. Tension
C. Matrikometer
D. Porusmeter
E. Traksimeter
7. Suatu jenis penggunaan lahan yang melibatkan relasi saling menguntungkan antara pohon dan tumbuhan pertanian dan menghasilkan beberapa kombinasi pangan, kayu bakar, mulsa, atau penggunaan lainnya.
A. Agroindustri
B. Agrologging
C. Agrobisnis
D. Agrologi
E. Agroforestri
8. Kelompok basil yang hanya bisa tumbuh jikalau ada oksigen, ialah ...
A. Bakteri aerobik
B. Bakteri anaerobik
C. Bakteri fotosintetik
D. Bakteri endofitik
E. Bakteri heterotrofik
9. Kelompok basil yang sanggup melaksanakan fotosintesis, memakai cahaya matahari sebagai sumber energi dan karbondioksida sebagai sumber karbon, ialah ...
A. Bakteri aerobik
B. Bakteri anaerobik
C. Bakteri fotosintetik
D. Bakteri endofitik
E. Bakteri heterotrofik
10. Kelompok bakter yang sanggup memanfaatkan sumber karbon dan sumber energi dari materi organic disebut ...
A. Bakteri aerobik
B. Bakteri anaerobik
C. Bakteri fotosintetik
D. Bakteri endofitik
E. Bakteri heterotrofik
11. Rasio antara jumlah pupuk yang ditambahkan dengan hasil produksi (yield) tanaman, disebut dengan istilah ...
A. Efektifitas pupuk
B. Efisiensi pupuk
C. Utilitas pupuk
D. Keseimbangan pupuk
E. Produktifitas pupuk
12. Proses hilangnya air melalui penguapan dari permukaan tanah, permukaan batang dan daun tumbuhan disebut dengan istilah ...
A. Evakuasi
B. Evaporasi
C. Ferolisis
D. Emisi
E. Aerokuasi
13. Dibawah ini termasuk hara makro, kecuali ...
A. N
B. P
C. K
D. Mg
E. Mn
14. Dibawah ini ialah hara mikro, kecuali ...
A. Zn
B. Mo
C. Cu
D. Ca
E. Fe
15. Perubahan warna daun jawaban kekurangan hara atau keracunan disebut dengan ...
A. Deklorofilisasi
B. Dekolorisasi
C. Klorosis
D. Deklorosis
E. Revaluasi
16. Gas metan ialah gas rumah beling yang dihasilkan melalui dekomposisi materi organik secara anaerobik. Rumus kimia gas metan ini ialah ...
A. Ch
B. CH
C. CH2
D. CH3
E. CH4
17. Kemampuan suatu sistem pengelolaan lahan dalam mengurangi intensitas dan frekuensi banjir dikenal dengan istilah ...
A. Mitigasi banjir
B. Penghijauan lahan
C. Reboisasi
D. Pemuliaan lahan
E. Mitigasi tragedi
18. Arti dari Potentially Utilizable Water Resource (PUWR) ialah ...
A. Sumber daya air yang penuh fungsi
B. Sumber daya air yang berpotensi banjir
C. Sumber daya air yang berpotensi ekonomi
D. Sumber daya air yang kurang mempunyai potensi
E. Sumber daya air yang berpotensi sanggup dimanfaatkan
19. Kemampuan lahan dalam menghasilkan produksi dalam satuan luas, disebut dengan ...
A. Produktifitas pertanian
B. Produktifitas lahan
C. Produktifitas sistem pertanian
D. Produktifitas tanah
E. Produktifitas panen
20. Organisme uniseluler yang tidak punya membrane inti, terdiri atas subkelompok Eubacteria dan Archaebacteria, disebut dengan ... A. Unikariotik
B. Multikariotik
C. Ankariotik
D. Kariotik
E. Prokariotik
21. Komponen utama dari pupuk hayati ialah ...
A. basil
B. ulat
C. mikroba tanah
D. cacing
E. unsure nitrogen
22. Berikut ini ialah pupuk anorganik, kecuali ...
A. Pupuk NPK
B. Pupuk sangkar
C. Pupuk ZA
D. Pupuk Urea
E. Pupuk KCl
23. Dalam sistem sawah lebak, tidak dijumpai sistem susukan air, alasannya ...
A. Sawah lebak mengandalkan naik turunnya permukaan air rawa secara alami
B. Sawah lebak mengandalkan air hujan
C. Sawah lebak mengandalkan air bendungan
D. Sawah lebak mengandalkan fatwa sungai
E. Sawah lebak mengandalkan kekayaan air tanah
24. Berikut ini ialah cara-cara pemuliaan tanaman, kecuali ...
A. Introduksi
B. Persilangan
C. Manipulasi Genom
D. Transfer Gen
E. Penggunaan pupuk yang sempurna
25. Mendatangkan materi tumbuhan dari daerah lain yang berbeda, disebut dengan istilah ...
A. Introduksi
B. Persilangan
C. Transfer gen
D. Impor gen
E. Manipulasi genom
26. Tanaman yang telah disisipi atau mempunyai gen absurd dari spesies tumbuhan yang berbeda atau makhluk hidup lainnya dikenal dengan sebutan ...
A. Trans mutan
B. Tanaman mutan
C. Tanaman trans
D. Tanaman persilangan
E. Tanaman transgenik
27. Tanaman transgenic yang paling banyak dikembangkan di dunia ialah ...
A. Kedelai & Jagung
B. Kedelai & Gandum
C. Gandum & Padi
D. Jagung & Tebu
E. Tebu & Kapas
28. Sidang ke-2 ASEAN-India Working Group On Agriculture and Forestry Cooperation pada tanggal 6-7 Maret 2012 diadakan di ...
A. Padang
B. Hanoi
C. Manila
D. New Delhi
E. Palembang
29. Secure access at all times to sufficient food for a healthy life ialah setara dengan makna ...
A. Kecukupan pangan
B. Ketahanan pangan
C. Ketersediaan pangan
D. Distribusi pangan
E. Swasembada pangan
30. "Kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan secara cukup, baik dari jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau" ialah suara dari UU perihal ketahanan pangan. Yaitu No. ...
A. UU Pangan No.7 tahun 1994
B. UU Pangan No.17 tahun 1996
C. UU Pangan no.71 tahun 1997
D. UU Pangan no.7 tahun 1996
E. UU Pangan no.7 tahun 2009
31. FAO (Food and Agricultural Organization) bangun pada tahun ...
A. 1954
B. 1945
C. 1935
D. 1964
E. 1944
32. Setiap pakan yang mengandung obat binatang sebagaimana ditetapkan dalam Panduan Prosedur Codex Alimentarius Commission disebut dengan ...
A. Obat binatang
B. Obat telan
C. Pakan organic
D. Pakan sehat
E. Pakan obat
33. Teori yang menyatakan bahwa binatang makan untuk mempertahankan temperatur tubuhnya ialah ...
A. Teori temper
B. Teori Termostatik
C. Teori khemostatik
D. Teori pakan sehat
E. Teori pakan standar
34. Hewan berperut tunggal dan sederhana. Alat pencernaannya terdiri dari mulut, esophagus, perut, usus halus, usus besar dan rectum dikenal dengan binatang ...
A. Monolitik
B. Monogastrik
C. Poligastrik
D. Herbivora
E. Nokturnal
35. Semua zat masakan yang terkandung dalam materi masakan yang sanggup dicerna, ibarat protein, karbohidrat, serat berangasan dan lemak disebut dengan ...
A. Total Digestible Nutrient (TDN)
B. Total Indigestigle
C. Total Nutrient
D. Total Organic Nutrient
E. Total Consumable Nutrient
36. Ilmu Oseanografi mempelajari perihal ...
A. Kelautan
B. Sungai
C. Danau
D. Air
E. Bendungan
37. Berikut ialah cabang-cabang ilmu Oseanografi, kecuali ...
A. Oseanografi biologi
B. Oseanografi fisika
C. Oseanografi kimia
D. Oseanografi geologi
E. Oseanografi sosiologi
38. Salinitas ialah tingkat ...
A. Kadar garam
B. Kadar asam
C. Kadar pH
D. Kadar gula
E. Kadar nitrogen
39. Tingkat perkembangan telur sesudah dibuahi, dimana sel hasil pembelahan tersusun di kutub telur berbentuk bulan sabit disebut dengan ...
A. Embrio
B. Gonad
C. Larva
D. Gastrula
E. Bibit
40. Perbandingan jumlah telur yang menetas dengan yang tidak menetas disebut ...
A. Laju tetas
B. Keberhasilan tetas
C. Nilai tetas
D. Efektifitas tetas
E. Efisiensi tetas
Siapkan diri Anda sedini mungkin dalam menghadapi ujian seleksi penerimaan CPNS 2019.
BKN selalu mengajak dan meminta para peserta seleksi penerimaan CPNS untuk selalu berguru ulet biar lolos setiap tahapan termasuk tes SKB nanti.
Ada aneka macam tips-tips yang akan Anda temui jikalau Anda mencarinya di internet, maupun dimedia-media sosial, namun keyakinan dan kepercayaan dirilah yang sebetulnya menjadi modal utama Anda untuk lulus tes SKD dan SKB CPNS 2019 nanti.
Selamat berjuang, kami tungggu dan nantikan Anda untuk bergabunglah dengan kami di Korps Pegawai Negeri Sipil Republik Indonesia (KORPRI)!
Soal SKB ini berisi soal-soal tes yang berkaitan dengan jabatan yang dilamar oleh peserta seleksi CPNS, yakni soal SKB Kementerian Pertanian.
Pada soal-soal SKB Pertanian ini, Anda cukup berkonsentrasi pada mengerjakan soal-soal yang berbasis CAT (computer assistet test) SKB untuk deretan atau jabatan di Kementerian Pertanian yang Anda lamar.
Untuk itu, biar dalam tes SKB CPNS 2019 nanti nilai Anda cukup memuaskan, maka Anda harus berusaha keras, berguru dan mencari kisi-kisi soal Tes SKB Kementerian Pertanian CPNS 2019, biar sanggup lolos tes kompetensi bidang ini.
Ketahui dan pahami jenis deretan yang anda lamar, yang bisa Anda lihat menurut klarifikasi dari BKN ini.
Contoh Soal SKB Kementerian Pertanian CPNS 2019
Jika posisi jabatan yang Anda lamar tidak ada dalam daftar tersebut dalam link diatas, berarti posisi jabatan yang Anda lamar ialah JP atau Jabatan Pelaksana.
Kami hadir disini untuk membantu Anda mengenal bentuk-bentuk soal CPNS yang akan diujikan nanti.
Baik itu soal SKD CPNS 2019 maupun soal SKB CPNS 2019.
Untuk Soal SKD CPNS telah kami berikan dalam situs ini lengkap dengan tips dan trik dalam menjawab pola soal nya.
Sedangkan untuk soal SKB CPNS, telah kami bagi dalam beberapa bagian, yakni:
- Soal SKB Tenaga Kependidikan - Guru CPNS 2019
- Soal SKB Tenaga Kesehatan CPNS 2019
- Soal SKB Kementerian dan Lembaga CPNS 2019
Dan dalam materi soal SKB Kementerian Pertanian kali ini kami akan memperlihatkan pola soal latihan tes SKB pertanian CPNS 2019.
Contoh soal cpns skb (Tes Seleksi Kompetensi Bidang) pertanian CPNS 2019 ini kami berikan secara gratis.
Sebagai persiapan dan latihan soal untuk Anda dalam menghadapi semua tahapan tes SKB seleksi penerimaan CPNS 2019 nanti.
Namun sebelum itu, kami ingin mengingatkan kepada Anda bahwa seleksi penerimaan CPNS itu ada 3 tahap, yakni:
- Seleksi Admnistrasi
- Seleksi Kompetensi Dasar
- Seleksi Kompetensi Bidang
Kaprikornus sebelum Anda mengikuti tahapan seleksi berupa soal ujian baik itu SKD maupun SKB, terlebih dahulu Anda harus lulus seleksi Administrasi.
Karena itu, sekali lagi kami ingatkan, akan lebih baik jikalau Anda mempersiapkan segala jenis dokumen-dokumen penting persyaratan cpns yang diharapkan nanti mulai dari sekarang.
Sehingga untuk selanjutnya Anda hanya sibuk dalam mempersiapkan diri menghadapi soal-soal ujian SKD dan SKB CPNS saja.
Kisi kisi Soal SKB Pertanian CPNS 2019
Tidak bosan selalu kami ingatkan dan yakinkan kepada Anda bahwa, kini ini tidak ada lagi istilah sogok menyogok dalam hal penerimaan CPNS.
Kunci sukses untuk bisa menjadi CPNS hanya ada empat, yakni:
1. Kuatkan tekad dan niat
2. Giat berguru latihan soal CPNS dengan sungguh-sungguh, dan
3. Memohon dan berdoa kepada Tuhan YME agar bisa lulus dan menjadi CPNS
4. Meminta restu dan doa dari orang tua
Kami akan memperlihatkan soal-soal cpns baik itu SKD maupun SKB sebagai perjuangan Anda dalam mempersiapkan diri menghadapi segala jenis dan bentuk soal yang akan diujikan dalam penerimaan CPNS 2019 nanti.
Untuk pola soal latihan SKB Kementerian Pertanian CPNS 2019, berikut kami berikan kisi-kisi pola soalnya.
1. Suatu daerah dimana organisme tertentu hidup dikenal dengan istilah ...
A. Habitat
B. Komunitas
C. Kumpulan
D. Biosfer
E. Wilayah
2. Ilmu yang mempelajari distribusi dan pergerakan air disebut ...
A. Hidrolik
B. Hidrologi
C. Airologi
D. Hidroponik
E. Hidrosains
3. Konversi residu organik melalui aktifitas biologis, sintesa mikrobia, dan reaksi kimiawi menjadi humus disebut dengan istilah ...
A. Humiditi
B. Humifikasi
C. Humifora
D. Humid
E. Biokonversi
4. Suatu pengukuran potensial abrasi dari suatu insiden curah hujan disebut dengan ...
A. Indeks curah hujan
B. Indeks erosifitas
C. Indeks hujan
D. Level kelongsoran
E. Level longsor
5. Keseimbangan hara ialah ...
A. Hara dengan unsur Nitrogen banyak
B. Hara Kalium dan nitrogen harus berimbang
C. Konsentrasi hara esensial untuk pertumbuhan tumbuhan yang memungkinkan pertumbuhan dan hasil maksimum
D. Hara organik dan non organik berimbang
E. Hara organik diutamakan
6. Suatu alat untuk mengukur potensial matriks air-tanah (atau tegangan) air dalam tanah in situ; suatu mangkok porus, keramik permeabel yang dihubungkan dengan tabung berisi air pada suatu manometer, alat vakum, penimbul tekanan, atau alat pengukur tekanan lainnya.
A. Tensiometer
B. Tension
C. Matrikometer
D. Porusmeter
E. Traksimeter
7. Suatu jenis penggunaan lahan yang melibatkan relasi saling menguntungkan antara pohon dan tumbuhan pertanian dan menghasilkan beberapa kombinasi pangan, kayu bakar, mulsa, atau penggunaan lainnya.
A. Agroindustri
B. Agrologging
C. Agrobisnis
D. Agrologi
E. Agroforestri
8. Kelompok basil yang hanya bisa tumbuh jikalau ada oksigen, ialah ...
A. Bakteri aerobik
B. Bakteri anaerobik
C. Bakteri fotosintetik
D. Bakteri endofitik
E. Bakteri heterotrofik
9. Kelompok basil yang sanggup melaksanakan fotosintesis, memakai cahaya matahari sebagai sumber energi dan karbondioksida sebagai sumber karbon, ialah ...
A. Bakteri aerobik
B. Bakteri anaerobik
C. Bakteri fotosintetik
D. Bakteri endofitik
E. Bakteri heterotrofik
10. Kelompok bakter yang sanggup memanfaatkan sumber karbon dan sumber energi dari materi organic disebut ...
A. Bakteri aerobik
B. Bakteri anaerobik
C. Bakteri fotosintetik
D. Bakteri endofitik
E. Bakteri heterotrofik
11. Rasio antara jumlah pupuk yang ditambahkan dengan hasil produksi (yield) tanaman, disebut dengan istilah ...
A. Efektifitas pupuk
B. Efisiensi pupuk
C. Utilitas pupuk
D. Keseimbangan pupuk
E. Produktifitas pupuk
12. Proses hilangnya air melalui penguapan dari permukaan tanah, permukaan batang dan daun tumbuhan disebut dengan istilah ...
A. Evakuasi
B. Evaporasi
C. Ferolisis
D. Emisi
E. Aerokuasi
13. Dibawah ini termasuk hara makro, kecuali ...
A. N
B. P
C. K
D. Mg
E. Mn
14. Dibawah ini ialah hara mikro, kecuali ...
A. Zn
B. Mo
C. Cu
D. Ca
E. Fe
15. Perubahan warna daun jawaban kekurangan hara atau keracunan disebut dengan ...
A. Deklorofilisasi
B. Dekolorisasi
C. Klorosis
D. Deklorosis
E. Revaluasi
16. Gas metan ialah gas rumah beling yang dihasilkan melalui dekomposisi materi organik secara anaerobik. Rumus kimia gas metan ini ialah ...
A. Ch
B. CH
C. CH2
D. CH3
E. CH4
17. Kemampuan suatu sistem pengelolaan lahan dalam mengurangi intensitas dan frekuensi banjir dikenal dengan istilah ...
A. Mitigasi banjir
B. Penghijauan lahan
C. Reboisasi
D. Pemuliaan lahan
E. Mitigasi tragedi
18. Arti dari Potentially Utilizable Water Resource (PUWR) ialah ...
A. Sumber daya air yang penuh fungsi
B. Sumber daya air yang berpotensi banjir
C. Sumber daya air yang berpotensi ekonomi
D. Sumber daya air yang kurang mempunyai potensi
E. Sumber daya air yang berpotensi sanggup dimanfaatkan
19. Kemampuan lahan dalam menghasilkan produksi dalam satuan luas, disebut dengan ...
A. Produktifitas pertanian
B. Produktifitas lahan
C. Produktifitas sistem pertanian
D. Produktifitas tanah
E. Produktifitas panen
20. Organisme uniseluler yang tidak punya membrane inti, terdiri atas subkelompok Eubacteria dan Archaebacteria, disebut dengan ... A. Unikariotik
B. Multikariotik
C. Ankariotik
D. Kariotik
E. Prokariotik
21. Komponen utama dari pupuk hayati ialah ...
A. basil
B. ulat
C. mikroba tanah
D. cacing
E. unsure nitrogen
22. Berikut ini ialah pupuk anorganik, kecuali ...
A. Pupuk NPK
B. Pupuk sangkar
C. Pupuk ZA
D. Pupuk Urea
E. Pupuk KCl
23. Dalam sistem sawah lebak, tidak dijumpai sistem susukan air, alasannya ...
A. Sawah lebak mengandalkan naik turunnya permukaan air rawa secara alami
B. Sawah lebak mengandalkan air hujan
C. Sawah lebak mengandalkan air bendungan
D. Sawah lebak mengandalkan fatwa sungai
E. Sawah lebak mengandalkan kekayaan air tanah
24. Berikut ini ialah cara-cara pemuliaan tanaman, kecuali ...
A. Introduksi
B. Persilangan
C. Manipulasi Genom
D. Transfer Gen
E. Penggunaan pupuk yang sempurna
25. Mendatangkan materi tumbuhan dari daerah lain yang berbeda, disebut dengan istilah ...
A. Introduksi
B. Persilangan
C. Transfer gen
D. Impor gen
E. Manipulasi genom
26. Tanaman yang telah disisipi atau mempunyai gen absurd dari spesies tumbuhan yang berbeda atau makhluk hidup lainnya dikenal dengan sebutan ...
A. Trans mutan
B. Tanaman mutan
C. Tanaman trans
D. Tanaman persilangan
E. Tanaman transgenik
27. Tanaman transgenic yang paling banyak dikembangkan di dunia ialah ...
A. Kedelai & Jagung
B. Kedelai & Gandum
C. Gandum & Padi
D. Jagung & Tebu
E. Tebu & Kapas
28. Sidang ke-2 ASEAN-India Working Group On Agriculture and Forestry Cooperation pada tanggal 6-7 Maret 2012 diadakan di ...
A. Padang
B. Hanoi
C. Manila
D. New Delhi
E. Palembang
29. Secure access at all times to sufficient food for a healthy life ialah setara dengan makna ...
A. Kecukupan pangan
B. Ketahanan pangan
C. Ketersediaan pangan
D. Distribusi pangan
E. Swasembada pangan
30. "Kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan secara cukup, baik dari jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau" ialah suara dari UU perihal ketahanan pangan. Yaitu No. ...
A. UU Pangan No.7 tahun 1994
B. UU Pangan No.17 tahun 1996
C. UU Pangan no.71 tahun 1997
D. UU Pangan no.7 tahun 1996
E. UU Pangan no.7 tahun 2009
31. FAO (Food and Agricultural Organization) bangun pada tahun ...
A. 1954
B. 1945
C. 1935
D. 1964
E. 1944
32. Setiap pakan yang mengandung obat binatang sebagaimana ditetapkan dalam Panduan Prosedur Codex Alimentarius Commission disebut dengan ...
A. Obat binatang
B. Obat telan
C. Pakan organic
D. Pakan sehat
E. Pakan obat
33. Teori yang menyatakan bahwa binatang makan untuk mempertahankan temperatur tubuhnya ialah ...
A. Teori temper
B. Teori Termostatik
C. Teori khemostatik
D. Teori pakan sehat
E. Teori pakan standar
34. Hewan berperut tunggal dan sederhana. Alat pencernaannya terdiri dari mulut, esophagus, perut, usus halus, usus besar dan rectum dikenal dengan binatang ...
A. Monolitik
B. Monogastrik
C. Poligastrik
D. Herbivora
E. Nokturnal
35. Semua zat masakan yang terkandung dalam materi masakan yang sanggup dicerna, ibarat protein, karbohidrat, serat berangasan dan lemak disebut dengan ...
A. Total Digestible Nutrient (TDN)
B. Total Indigestigle
C. Total Nutrient
D. Total Organic Nutrient
E. Total Consumable Nutrient
36. Ilmu Oseanografi mempelajari perihal ...
A. Kelautan
B. Sungai
C. Danau
D. Air
E. Bendungan
37. Berikut ialah cabang-cabang ilmu Oseanografi, kecuali ...
A. Oseanografi biologi
B. Oseanografi fisika
C. Oseanografi kimia
D. Oseanografi geologi
E. Oseanografi sosiologi
38. Salinitas ialah tingkat ...
A. Kadar garam
B. Kadar asam
C. Kadar pH
D. Kadar gula
E. Kadar nitrogen
39. Tingkat perkembangan telur sesudah dibuahi, dimana sel hasil pembelahan tersusun di kutub telur berbentuk bulan sabit disebut dengan ...
A. Embrio
B. Gonad
C. Larva
D. Gastrula
E. Bibit
40. Perbandingan jumlah telur yang menetas dengan yang tidak menetas disebut ...
A. Laju tetas
B. Keberhasilan tetas
C. Nilai tetas
D. Efektifitas tetas
E. Efisiensi tetas
Siapkan diri Anda sedini mungkin dalam menghadapi ujian seleksi penerimaan CPNS 2019.
BKN selalu mengajak dan meminta para peserta seleksi penerimaan CPNS untuk selalu berguru ulet biar lolos setiap tahapan termasuk tes SKB nanti.
Ada aneka macam tips-tips yang akan Anda temui jikalau Anda mencarinya di internet, maupun dimedia-media sosial, namun keyakinan dan kepercayaan dirilah yang sebetulnya menjadi modal utama Anda untuk lulus tes SKD dan SKB CPNS 2019 nanti.
Selamat berjuang, kami tungggu dan nantikan Anda untuk bergabunglah dengan kami di Korps Pegawai Negeri Sipil Republik Indonesia (KORPRI)!